Alumni 212: Hary Tanoe Banyak Membantu Berita Kita
Presidium Alumni 212 menggelar aksi long march ke kantor Komnas HAM di Jalan Latuharhary, Jakarta Pusat untuk membela sejumlah ulama, dan aktivis politik yang diduga dikriminalisasi.
Satu diantara yang dibela oleh Presidium Alumni 212 adalah Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo yang telah ditetapkan sebagai tersangka karena kasus dugaan ancaman SMS terhadap jaksa Yulianto.
Ketua Presidium Alumni 212, Ansufri Idrus Sambo mengatakan, sebenarnya tidak hanya Hary Tanoe saja yang dibela.
Tidak harus HT, kebetulan ada yang kasih tahu kita, tolong dong HT dibantu, kan dia banyak bantu berika kita juga. Ada juga yang sampaikan ke saya, ya juga kita bantu sekalian, ucap Sambo di kantor Komnas HAM.
SMS yang bernada ancaman dari HT berawal dari jaksa Yulianto menerima SMS dari nomor yang tidak dia kenal pada 5 Januari 2016 sekitar pukul 16.30 WIB. Jaksa tersebut tengah menyelidiki perkara pajak yang diduga melibatkan perusahaan HT.
Isi pesan tersebut: Mas Yulianto, kita buktikan saja siapa yang salah dan siapa yang benar. Siapa yang profesional dan siapa yang preman. Anda harus ingat kekuasaan itu tidak akan langgeng. Saya masuk ke politik antara salah satu penyebabnya mau memberantas oknum-oknum penegak hukum yang semena-mena, yang transaksional yang suka abuse of power. Catat kata-kata saya ini, saya pasti menjadi pemimpin di negeri ini. Disitulah saatnya Indonesia dibersihkan.
Ketika diperiksa Bareskrim Polri, 12 Juni lalu, HT mengakui telah mengirimkan pesan tersebut kepada Yulianto. Akan tetapi dia menjelaskan bahwa SMS tersebut bukan berisi ancaman.
Menurutnya, penetapan tersangka itu merupakan upaya untuk balas dendam politik pasca kekalahan Ahok.
Sambo menyatakan, alasannya membela HT karena temannya menyampikan kepadanya agar membantu Hary Tanoe.
Dari teman kita mengatakan, ustad ini juga hrus ditolong, karena kita kan bukan hanya menolong sesama Islam saja. Siapapun yang didzalimin rezim gara-gara Ahok, ya seharusnya ditolong juga, diadukan juga ke komnas ham, ucap Sambo.
Usai mendengarkan pengaduan dari temannya, Sambo juga mengadukan kasus HT ke Komnas HAM, ungkapnya.
Dijelaskan oleh Sambo, pembelaan ini merupakan bentuk solidaritas. Tidak ada hubungannya sama kegiatan politik HT. Kita bukan mendukung politik dia. Kita hanya membela dia, sambungnya.
Post a Comment