SBY BERTEMU KIAI-KIAI DI JATIM
SBY BERTEMU KIAI-KIAI DI JATIM
Kektua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menggelar pertemuan terutup dengan para Kiai sepuh Nahdlatun Ulama Sejawa Timur.
Acara di Hotel Shangri-La Surabaya itu disebut-sebut ada kaitanya dengan Pilgub Jawa Timur , apa lagi Kiai-Kiai sepuh tersebut merupakan Kiai yang menyurati Partai Kebangkitan Bangsa agar mendukung Wagub Saifullah Yusuf maju sebagai Gubernur Jawa Timur.
Salah satunya adalah KH Anwar Iskandar pengasuh Ponpes Al Amien,Ngasinan,Kediri. Namun spekulasi anggapan ini dibantah Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur.
Soekarwo mengatakan Bahas tiga hal yaitu permasalahan Islam dan permasalahan internasional kepada para kiai.
Yaitu berangkat dari kasus Qatar, Indonesia harus kemudian, sebagai negara Islam terbesar, itu harus aktif sebagaimana politik luar negeri kita: bebas aktif," kata Soekarwo.
Konflik Qatar dengan negara-negara Teluk seperti Arab Saudi dan lain sebagainya itu, dikhawatirkan dimanfaatkan oleh negara-negara Eropa dan barat untuk memusuhi negara Islam.
ang kedua, masih kata Soekarwo, maraknya aksi teror yang kemudian di Eropa menjadi Islamphobia. "Islamphobia ini kemudian menjadi yang sangat berbahaya. Jadi bahkan awalnya dilakukan oleh Trump (Presiden Amerika Serikat).
Jadi Indoensia ini harus aktif menjelaskan kepada PBB dan lain sebaginya ini harus aktif. Harus terpanggil, sekali lagi penduduknya menjadi terbesar dan moderat. Harus terpanggil," paparnya lagi.
Poin ketiga, jelas politikus akrab disapa Pakde Karwo ini, adalah masalah nasional. Jangan sampai politik ada belahan-belahan aliran seperti kasus Jakarta.
Kiai diminta betul, minta betul pada kiai, agar rahmatan lil alaminnya itu menjadi bagian keseharian. Sindirnya terhadap kasus Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) saat Pilkada Jakarta berlangsung.
"Di Jawa Timur itu misalnya ada wali kota dari ras tertentu, Malang (Wali Kota Malang Abah Anton). Ini ndak jadi masalah. Bahkan jadi ketua PKB. Ini kan khas bagus di sini, Jawa Timur itu," tegasnya.
Senada, Gus Ipul juga menegaskan acara tersebut tidak ada kaitannya dengan Pilgub Jawa Timur, termasuk kedatangannya di Hotel Shangri-La.
"Ndak ada. Ini tadi cuma ini aja, buka bersama dengan kiai-kiai. Tadi yang ceramah Kiai Anwar Iskandar. Kemudian Pak SBY. Enggak ada, enggak ada. Enggak ada pembicaraan apapun. Asli enggak ada," tegas Gus Ipul.
Post a Comment