Percaya Rizieq Pulang Besok, Ini Skenario Penjemputan oleh PA 212

Percaya Rizieq Pulang Besok, Ini Skenario Penjemputan oleh PA 212

Persaudaraan Alumni 212 percaya pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan kembali ke Indonesia pada 21 Februari. Persaudaraan Alumni 212 sudah menyiapkan skenario penjemputan.

Ketua Persaudaraan 212 Slamet Maarif mengatakan, massa akan difokuskan di Masjid Baitul Amal, Cengkareng, Jakarta Barat. Massa yang berada di Bandara Soekarno Hatta akan dialihkan untuk berkumpul di masjid.

Kita akan ambl jalan tengah umat yang mau bergerak ke bandara akan kita arahkan ke Masjid Baitul Amal agar bisa kita kendalikan. Oleh karenanya pemerintah, khususnya kepolisian tolong lebih bijaksana, ucap Slamet di kantor DDDII, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (20/2).

Menurut Slamet, umat akan bergerak langsung menuju bandara. Tapi bila pihak terkait tidak ingin bandara dipenuhi massa, pihaknya harus bernegosiasi dengan kepolisian terkait masalah penjemputan tersebut.

Kalau nanti bandara tidak ingin dipenuhi oleh umat Muslim pendukung Rizieq, ajak panitia ke bandara untuk dipertemukan dengan Rizieq. Ajak keluar bandara dan bertemu dengan umat. Berapa yang menjemput, tergantung negosiasi dengan pihak keamanan, sambungnya.

Muncul pilihan ini untuk mengirimkan perwakilan penjemputan Rizieq di terminal 2 Bandara Soekarno Hatta. Namun hal ini belum bisa dipastikan.

Ya, kalau mau begitu tapi kalau kemudian berlebihan kepolsiian. Jangan salahkan saya kalau umat ingin menjemput imam besarnya sampai ke terminal 2, sambungnya.

Masalah penjemputan ini, Slamet mengatakan tidak ada larangan bagi umat Islam untuk melakukan penjemputan di bandara. Umat Islam akan bersikap kooperatif dan penjemputan harus berjalan dengan aman.

Belum ada UU soal penghadangan di bandara menjemput ulama dihalang-halangi, jadi jangan mengada-ada. Kita masih bisa hidup bersama masih bisa hidup kooperatif sebagaimana supaya semua berjalan dengan aman, sambungnya.