Header Ads

Serangan Udara Koalisi Saudi Mengenai Gedung Kementerian Pertahanan Yaman


Serangan Udara Koalisi Saudi Mengenai Gedung Kementerian Pertahanan Yaman

Serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi mengenai gedung Kementerian Pertahanan di Sanaa, ibu kota Yaman. Sedikitnya ada tiga warga sipil luka-luka akibat serangan udara tersebut.

Sebagian besar wilayah Sanaa telah dikuasai oleh kelompok pemberontak Houthi. Saudi dan koalisi negara-negara Arab menggelar operasi militer di Yaman sejak Maret 2015, dengan bertujuan mengusir kelompok Houthi dan memulihkan pemerintahan Presiden Abedrabbo Mansour yang mengungsi ke Saudi.

Laporan dari media AFP, Al Masirah, mengatakan terjadi dua serangan udara koalisi Saudi sengaja menargetkan gedung Kementerian Pertahanan Yaman. Saksi mata mengatakan salah satu serangan telah mengenai pemukiman setempat.

Ketika itu saya sedang duduk di dalam rumah dan mendengar serangan udara pertama mengenai Kementerian Pertahanan. Semua orang takut. Beberapa menit kemudian terjadi satu serangan lainnya yang mengenai rumah tetangga saya, ucap Mohammed Aatif.

Aatif mengatakan serangan udara itu membuat rumah-rumah hancur berantakan, memicu sebuah kawah besar dan merusak bangunan lainnya. Sejumlah saksi mata lainnya mengatakan jumlah korban masih bisa bertambah karena banyak para korban yang mengalami luka-luka yang dievakuasi dari reruntuhan bangunan.

Sebelumnya koalisi pimpinan Saudi pernah menargetkan Kementerian PErtahanan Yaman dalam serangannya, sehingga memicu kerusakan parah. Serangan terbaru udara ini muncul di tengah memanasnya antara Saudi dengan Iran yang mendukung penuh kelompok Houthi.

Pada minggu ini, koalisi Saudi menutup seluruh perbatasan Yaman baik darat, laut dan udara, setelah sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman ke arah Riyadh. Saudi berhasil menahan serangan rudal itu di udara dan menuduh Houthi yang dibantu Iran berada di balik serangan itu.

Kelompok Houthi mengancam keras akan menyerang Saudi dan sekutunya, Uni Emirat Arab sebagai respons atas penutupan perbatasan.

Diberdayakan oleh Blogger.