Header Ads

Serangan Brutal Tewaskan 53 Orang, Termasuk 21 Anak-anak di Suriah



Ada sekitar 53 orang saat serangan dari angkatan udara Rusia menghancurkan bangunan permukiman di sebuah desa yang dikuasai kelompok radikal ISIS di Suriah Timur. Di antara banyaknya korban yang tewas termasuk 21 anak-anak.

Organisasi HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights mengatakan, serangan dasyat itu terjadi di desa Al Shafah, provinsi Deir Ezzor, Minggu (26/11) pagi waktu setempat.

HAM Suriah menyatakan jumlah korban jiwa mencapai 34 orang. Akan tetapi angkanya bertambah setelah lebih banyak jasad yang ditemukan dari reruntuhan bangunan.

Jumlah korban terus meningkat setelah mengangkat sisa-sisa bangungan, ucap Rami Abdel Rahman, kepala Observatory.

Dikatakannya, sekitar 18 warga sipil mengalami luka-luka dalam serangan udara tersebut.

Dalam catatannya, kelompok Observatory yang berbasis di Inggris itu bergantung pada jaringan sumber-sumber di wilayah Suriah. Observatory mengatakan pihaknya mengetahui pesawat tempur siapa yang tega melakukan serangan udara yang berdasarkan jenis pesawat, lokasi, dan amunisi yang digunakan.

Rusia adalah sekutu dekat Presiden Suriah Bashar al Assad. Pada September 2015 lalu, Rusia memulai bantuan militernya untuk mendukung penuh pemerintahan Assad dalam meleawan kelompok radikal ISIS dan kelompok teroris lainnya.

Deir Ezzor adalah salah satu wilayah terakhir yang masih dikuasai oleh ISIS di Suriah, setelah mereka pukul mundul dari basis-basis mereka termasuk kota Raqqa yang pernah menjadi ibu kota kekhalifahan ISIS di Suriah.
Diberdayakan oleh Blogger.