Polisi Akan Selidiki Kasus Novel di KBRI Singapura

Pihak polisi akan memeriksa Novel Baswedan berkaitan dengan kasus teror penyiraman air keras. Pemeriksaan akan dilakukan di KBRI Singapura.

Setelah surat laporan dari Polri diterima KPK, koordinasi kita lakukan dan direncanakan pemeriksaan akan dilakukan besok di KBRI Singapura, ucap Kabiro Humas KPK Febri Diansyah.

Sebelumnya Ketua KPK Agus Rahardjo juga mengiyakan soal pemeriksaan tersebut. Agus juga akan menemani tim dari Polda Metro Jaya yang akan memeriksa Novel.

Ya, saya akan menemani tim kepolisian ke Singapura, ucap Agus.

Sabtu kemarin (12/8), Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan rencananya hanya 2 orang penyidik dari Polda Metro Jaya yang akan berangkat ke Singapura.

Pemeriksaan itu dilakukan menjelang rencana operasi besar terhadap mata kiri Novel yang rusak. Rencana operasi itu akan dilakukan pada Kamis, 17 Agustus 2017.

Novel Baswedan mendapatkan ancaman penyiraman air keras pada 11 April 2017. Kedua matanya juga terkena siraman sehingga harus menjalani pengobatan di luar negeri.

Hingga saat ini, polisi masih belum mengungkapkan siapa pelaku penyerangan tersebut. Sedangkan, Novel menduga bila adanya oknum intelektual di balik penyerangan terhadap dirinya.