Korut Mengancam Keras pada Tindakan Jepang Karena Berpihak pada AS
Korut Mengancam Keras pada Tindakan Jepang Karena Berpihak pada AS
Pemerintah Korea Utara (Korut) mengecam keras pemerintahan Jepang yang tengah mempercepat kehancurannya karena berpihak dengan Amerika Serikat. Peringatan keras ini disampaikan Korut di tengah meningkatnya ketegangan setelah Korut meluncurkan sebuah rudal balistik melintasi wilayah udara Jepang.
Korut menuai kontroversi dunia setelah meluncurkan rudal bertenaga nuklir yang melintasi udara Jepang. Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe mengecam keras peluncuran rudal balistik tersebut sebagai ancaman serius yang belum pernah terjadi sebelumnya. PM Abe juga setuju dengan Presiden AS Donald Trump agar meningkatkan tekanan terhadap Korut.
Media lokal KCNA melaporkan sikap Jepang yang dianggap telah berpihak pada AS. Saat ini Jepang telah muncul dengan lengan baju yang tergulung untuk mendukung langkah awal perang yang anti DPRK, tulis KCNA
Hubungan militer sekutu telah menjadi ancaman serius bagi Semenanjung Korea dan Jepang yang tidak sadar bahwa Jepang telah mempercepat kehancurannya sendiri, demikian laporan dari KNCA.
Sebelumnya Korut menyatakan bahwa peluncuran rudal balistik yang melintasi wilayah udara Jepang pada Selasa (29/8) merupakan langkah awal dari rencana serangan rudal ke arah Guam wilayah AS di Pasifik.
Latihan peluncuran rudal terbaru itu seperti langkah pertama operasi militer dari KPA militer Pyongyang di Pasifik dan pendahuluan penting untuk mengawasi Guam, ucap Kim Jong Un.
Beberapa waktu lalu, pihak Korut telah mengklaim akan meluncurkan empat rudal ke arah Guam wilayah AS di Pasifik, yang menjadi tempat dua lokasi pangkalan militer AS.
Ancaman tersebut memicu kekhawatiran AS dan dunia, sebelum akhirnya pemimpin negeri komunis Kim Jong Un beralasan ingin mengawasi terlebih dahulu sikap manusia bodoh AS, sebelum sungguh-sungguh meluncurkan serangan.
Post a Comment