Ini Jawaban Trump Jika Korut Benar-Benar Melepaskan Rudalnya

Di tengah memanasnya AS dan Korut, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali memperingati Korea Utara. Trump menyatakan Korea Utara seharusnya khawatir, sangat cemas jika memang ingin menyerang Amerika Serikat.

Menurut Trump, teguran keras sebelumnya soal Korut masih belum jelas. Meskipun Trump sudah mengancam akan menyerang Korut.

 Seperti yang dikatakan, mereka akan disambut dengan kemarahan Amerika dan inilah kekuatan Amerika, ucap Trump.

Dalam pernyataannya, Trump menyesali dengan pemerintah AS sebelumnya yang terlalu lemah pada Korut. Trump telah menegur China, sekutu dekat Korut yang dikabarkan tidak bisa berbuat banyak.

Saya akan memberi tahu anda semua, Jika saja Korut melakukan 1 hal yang tidak menyenangkan, bahwa berpikir untuk menyerang siapa saja, yang kita cintau atau kita wakilkan atau sekutu kita sendiri, maka mereka harus menerima akibatnya, ucap Trump.

Saya akan memberi tahu anda kenapa, karena akan terjadi pada mereka hal yang tidak akan pernah mereka bayangkan, sambungnya.

Trump juga mengatakan, Amerika Serikat masih selalu mempertimbangkan perundingan untuk setiap masalah. Korut sebaiknya memperbaiki kelakukan mereka karena dilanda masalah dengan negara lain, lanjut Trump.

Pernyataan tersebut disampaikan setelah negeri komunis itu mengungkapkan rencana serangan rudal antarbenua ke Guam. Korut menyatakan akan melepaskan rudal nuklir jarak menengah jenis Hwasong 12 ke Guam. Korut menilai rudalnya akan mengudara sejauh 3.365 kilometer dalam waktu 1.065 detik atau 17 menit 45 detik.

menanggapi ancaman dari Korut, AS dan pemerintah Guam hanya tenang-tenang saja, mereka yakin sistem pertahanan udara di berbagai wilayah AS akan bisa menahan serangan dari Korut.