Sambil Menangis, Sukmawati Soekarnoputri Minta Maaf

Sambil Menangis, Sukmawati Soekarnoputri Minta Maaf

Sukmawati Soekarnoputri meminta maaf atas karya puisi yang berjudul Ibu Indonesia.

Permintaan maaf itu disampaikan oleh putri Presiden RI ke 1 Soekarno kepada seluruh umat muslim di Indonesia.

Dengan ini saya menyatakan permintaan maaf lahir dan batin kepada seluruh umat Muslim di Indonesia, khususnya bagi yang merasa tersinggung terhadap puisi saya, ungkap Sukmawati sambil menangis, Jakarta, Rabu (4/4).

Menurutnya, puisi itu dia bacakan karena mengikuti tema pagelaran busana yang sedang berlangsung.

Saya sebagai seorang seniman dan budayawan, ini murni karya sastra saya mewakili pribadi tidak ada niatan menghina Islam dengan puisi saya. Saya juga seorang muslim yang bangga dengan keislaman, ucapnya.

Sukmawati dilaporkan ke polisi karena puisi Ibu Indonesia yang dibacakannya pada Tahun Anne Aventie berkarya di Indonesia Fashion Week 2018.

Laporan pertama terhadap Sukmawati itu dilakukan oleh seorang pengacara bernama Denny Andrian. Laporan itu terdaftar dengan nomor polisi: LP/1782/IV2018/PMJ/Dit.Reskrimum tanggal 3 April 2018.

Laporan yang kedua dilaporkan oleh Ketua DPP Haruna Amron Asyhari. Laporan itu diterima dengan nomor polisi: LP/1785/IV/2018/PMJ/Dit.Reskrimum tanggal 3 april 2018.

Dan laporan yang ketiga datang dari seorang yang bernama M Subhan di Bareskrim. Laporan itu diterima dengan nomor laporan polisi: LP/1782/IV2018/PMJ/Dit.Reskrim. Setelah itu Sukmawati Soekarnoputri juga dilaporkan Pengurus Gerakan Pemuda Ansor Jawa timur.

Tadi siang, dua organisasi masyarakat juga melaporkan Sukmawati ke Bareskrim dengan alasan yang sama.

Dalam semua laporan itu, sukmawati diduga melanggar Pasal 156 dan Pasal 156 huruf a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Penodaan Agama.