Header Ads

Tommy Tidak Ambil Pusing Soal Partainya diidentikkan dengan Soeharto


Tommy Tidak Ambil Pusing Soal Partainya diidentikkan dengan Soeharto

Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya Hutomo Mandara Putra atau Tommy Soeharto tidak menanggapi dengan pihak-pihak yang mengidentikan dia dan partainya dengan bapaknya yang juga pernah menjadi Presiden RI ke 2 Soeharto.

Putra bungsu mantan presiden ke dua itu pun menilai hak tersebut wajar-wajar saja dan tidak perlu ada yang ditakuti.

Saya kira mengenai keterkaitan identik dengan Pak Harto, itu hal yang wajar, kenapa mesti ditakuti? ucap Tommy dalam konferensi pers, Jawa Tengah, Minggu (11/3).

Tommy juga mempersilahkan pihak-pihaknya mengaitkan acara Berkarya yang digelar hari ini yang bertepatan dengan keluarnya Surat perintah 11 Maret pada 52 tahun lalu dari Presiden Sukarno kepada Soeharto. Menurutnya, secara kebetulan saja acara partai yang didirikannya itu mengambil waktu 10 sampai 11 Maret.

Ada juga dikaitkan dengan Supersemar dan lainnya, itu boleh-boleh saja dikaitkan, tapi untuk yang utama Rapimnas ini konsentrasinya konsolidasi partai, memperbaiki kinerja partai, sambungnya.

Tommy juga mengatakan dengan melihat kondisi di negara ini, rakyat sudah bisa menilai pemerintahan mana yang baik mana yang buruk. Presiden Komisaris Humpuss Group itu menyerahkan kepada rakyat untuk memilih siapa yang lebih baik untuk mengelola negara ini.

Saya kira sekarang rakyat sudah thau mana yang bagik dan mana yang tidak, ucap Tommy.

Oleh karena itu, Tommy menyerahkan sepenuhnya kepada rakyat untuk menentukan pilihannya dalam memilih pemimpin negara yang bisa mengelola pemerintahan dan bangsa Indonesia.

Saya kria tidak ada masalah dengan hal tersebut. Nanti biar saja rakyat yang menilai dan menentukan siapa yang lebih baik atau tidaknya untuk mengelola negara ini, ungkap Tommy
Diberdayakan oleh Blogger.