Header Ads

Menlu Korut Ingatkan Perang Nuklir Bisa Terjadi Kapan Saja


Menlu Korut Ingatkan Perang Nuklir Bisa Terjadi Kapan Saja

Menteri Luar Negeri Korea Utara (Korut) mengingatkan perang senjata nuklir bisa kapan saja terjadi di Semenanjung Korea. Korut juga menyatakan tidak akan menyerang negara lain, selama tidak ada terlibat kampanye militer AS terhadap Korut.

Keadaan di Semenanjung Korea telah mencapai titik terpanas yang penuh dengan ketidakpastian dan perang nuklir bisa kapan saja terjadi, ucap Diplomat Korut Kim In Ryong kepada Komisi Pelucutan Senjata Majelis Umum PBB.

Menyinggung serangkaian peluncuran rudal nuklir keenam pada awal September lalu, Kim mengatakan negaranya telah melewati gerbang akhir untuk menjadi negara dengan senjata nuklir, dengan kemampuan melancarkan serangan nuklir.

Seluruh wilayah AS dalam jangkauan rudal kami dan jika AS berani menginvasi wilayah kami, mereka tidak akan bisa lolos dari hukuman berat di belahan bumi manapun, ujar Kim.

Menurut Wakil Duta Besar Korut, Korut tidak akan mengincar negara mana pun yang tidak bergabung dengan militer AS.

Minggu ini, Amerika Serikat melakukan latihan militer gabungan dengan Korea Selatan. Latihan ini akan berlangsung selama 10 hari dan akan digelar di dekat perairan Semenanjung Korea.

Selama negara lain tidak ikut dalam latihan militer atau mengancam DPRK, Korut tidak akan menggunakan senjata nuklir terhadap negara lainnya, ungkapnya. DPRK (nama resmi Korut, Republik Demokratik Rakyat Korea).

Sebelumnya Korut menegaskan penolakannya pada pilihan diplomasi yang tengah diupayakan oleh AS. Korut mengatakan bahwa tidak akan ada rundingan hingga mereka bisa meluncurkan rudal ke wilayah AS.


Diberdayakan oleh Blogger.