Header Ads

Dubes AS Minta Maaf, Menlu RI: Maaf Saja Tidak Cukup, Perlu Penjelasan


Dubes AS Minta Maaf, Menlu RI: Maaf Saja Tidak Cukup, Perlu Penjelasan

Dubes Amerika Serikat untuk RI Joseph Donovan menyatakan permintaan maaf atas kejadian penolakan AS terhadap Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Namun bagi Indonesia, permintaan maaf saja tidak cukup.

Pernyataan maaf tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi kepada wartawan di kantor Kemlu, Jakarta Pusat.

Pagi tadi Menteri Luar Negeri bertemu dengan Wakil Dubes AS untuk Indonesia Erin Elizabeth McKee di kantornya. Dalam pertemuan itu, Erin kembali menyatakan permintaan maaf dari AS atas penolakan Jenderal Gatot ke AS.

Mereka menyatakan regret dan apologize. Karena waktu itu saya bicara dengan Dubes AS, Dubes Donovan sudah menyatakan hal itu dan tadi kembali diulang oleh mereka, ucap Menlu Retno.

Menurut Retno, pihak AS terus berusaha untuk memperbaiki situasi. Mereka juga menyatakan sekarang tidak ada masalah jika Jenderal Gatot ingin berkunjung ke AS.

Akan tetapi, Wakil Dubes AS Erin, retno mengatakan maaf dan penyesalan saja tidaklah cukup. Apalagi kabar Jenderal Gatot ditolak masuk ke AS sudah menjadi bahasan media internasional.

Dari mereka, saya dapat kabar bahwa situasinya di resolve. Sudah tidak ada lagi restriksi apa pun kepada Jenderal Gatot untuk berkunjung ke AS. Tapi saya menyampaikan bahwa itu saja tidak cukup. Yang kami perlukan penjelasan kenapa insiden itu bisa terjadi, ucap Menlu Retno.

Ketika ditanya soal apakah Wakil Dubes AS sudah menjelaskan kenapa kejadian itu bisa terjadi, Menlu Retno tidak menjawab. Dia hanya terburu-buru karena dipanggil oleh Presiden Jokowi ke Istana.

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo pun kecewa berat. Padahal Jenderal Gatot hanya ingin menghadiri acara Chiefs of Defense Conference on Country Violent Extremist Organization (VEOs) yang akan diselanggarakan pada 23 dan 24 Oktober di Washington DC.

Sangat kecewa. Undangan itu dikirim langsung oleh Jenderal Amerika Serikat Joseph F Duford yang merupakan sahabat dekat senior Panglima Gatot, ucap Kapuspen TNI Mayjen Wuryanto di kantor Panglima TNI.
Diberdayakan oleh Blogger.