Header Ads

Kim Jong Un dan Moon Jae In Setujui Kesepakatan Damai Tahun ini


Kim Jong Un dan Moon Jae In Setujui Kesepakatan Damai Tahun ini

Korea Selatan dan Korea Utara akan menandatangani kesepakatan damai dan secara resmi mengakhiri konflik Korea, setelah 65 tahun dijeda oleh gencatan senjata.

hal itu diumumkan oleh kedua negara dalam pernyataan bersama, Jumat (27/4), setelah menggelar pertemuan tingkat tinggi dalam 10 tahun terakhir.

Laporan yang secara resmi dikabarkan Deklarasi Panmunjom tentang Perdamaian, Kesejahteraan dan Unifikasi di Semenanjung Korea dibicarakan setelah pertemuan antara pemimpin Korut Kim Jong Un dan Presiden Korsel Mon Jae In berlangsung selama seharian.

Kedua pemimpin ini juga berbicara empat mata selama 30 menit sebelum sesi resmi dimulai kembali dan diakhiri dengan pernyataan bersama.

Kedua pemimpin negara secara resmi mendeklarasikan bahwa tidak akan ada lagi perang di Semenanjung Korea dan sejarah baru perdamaian telah dimulai, bunyi deklarasi tersebut.

Pertempuran Perang Korea berakhir dengan gencatan senjata pada tahun 1953. Akan tetapi, kesepakatan damai itu tidak pernah tercapai dan kedua belahpihak secara teknis masih dalam status berperang.

Kim tiba di DMZ pada pukul 9.30 waktu setempat pagi, untuk menghadiri pertemuan tingkat tinggi pertama antara kedua negara.

Dia berjalan melewati garis DMZ, disambut oleh Moon. Setelah menjalani serangkaian acara sambutan meria, kedua pemimpin ini memulai dialog resmi sesi pertama di Rumah Perdamaian di wilayah Korsel.

Peristiwa ini membuat Kim menjadi pemimpin Korut pertama yang menginjakkan kakinya di negara Korea Selatan, sejak perang 1950-1953 lalu.

Sementara itu, Moon Jae in menjadi presiden kedua Korea Selatan yang berjalan melewati garis DMZ setelah digandeng Kim menginjakkan kakinya di wilayah Korut untuk beberapa saat sebelum melanjutkan proses sambutan.
Diberdayakan oleh Blogger.