Header Ads

WN China Menyelundupkan 41 Kg Narkoba Menyamar Jadi Pekerja Restoran


http://mastercasino88.net/mastercasino88/index.jsp

Subdit I Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menggeledah sebuah ruko di Taman Surya 5 Blok DD2 No 9 RT 13/17, Kalideres Jakarta Barat, yang menyimpan sabu sebesar 41,5 kg. Dua WN China penyelundupan menyamar jadi pekerja restoran.

Jadi mereka mengelabui petugas seakan-akan bekerja di restoran sehingga memasukkan payung taman, ucap Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Nico Afinta.

Kasus ini terungkap setelah aparat kepolisian mendapatkan informasi bahwa ada satu pengiriman sabu dari Guang Zhou, China pada tanggal 19 Mei 2017. Tim menyelidiki informasi dan akhirnya pada tanggal 18 Juli jaringan tersebut diketahui berada di dua lokasi.

TKP yang pertama di Perum Taman Surya, Kalideres, kemudian TKP kedua ada di rumah susun di Taman Surya, ucapnya.

Kedua WN China yaitu LY dan LX (tewas ditembak) telah menyewa Ruko dan Rusun untuk menerima barang. Barang tersebut dikirim dari jalur ekspedisi. Barang yang dikirim dimasukkan ke meja dan payung. Jadi meja didalamnya sudah diisi dengan barang haram dan pelat besi payung untuk perlengkapan di taman, ucapnya.

Setelah ruko digerebek, polisi langsung mengembangkan ke rumah susun Perum Surya di lantai 8. Saat penyelidikan, tersangka LX melakukan perlawanan sehingga polisi terpaksa menembaknya hingga tewas. Setelah dibongkar dan kita hitung, barang bukti yang kami sita sebanyak 41,557 gram atau senilai Rp 60 miliar, ucapnya.

Polisi juga memerikya pihak ekspedisi untuk menyelidiki modus penyelundupan. Polisi juga berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Kedubes China dan Malaysia untuk menelusuri asal muasal barang. Pelaku kami jerat juga dengan pasal 114 juncto 112 ancaman maksimal hukuman mati, sambungnya.

Nico memperingatkan kepada seluruh jaringan narkoba terutama WNA untuk tidak menyelundupkan narkoba ke Indonesia. Polisi akan mengambil tindakan tegas WNA yang mencoba menyelundupkan narkoba ke Indonesia. Kami hanya menyampaikan ke WNA jangan coba-coba memasukan narkoba ke Indonesia, karena meracuni bangsa kita. Kami siap perang melawan narkoba, ungkapnya.
Diberdayakan oleh Blogger.