Gas Meledak Di Konveksi, 3 Orang Mengalami Luka Bakar
Gas Meledak Di Konveksi, 3 Orang Mengalami Luka Bakar
Sebuah tabung gas berukuran tiga kilogram meledak di sebuah tempat konveksi di Jalan E Raya, Cempaka Baru, Jakarta Pusat siang tadi. Akibatnya, tiga orang mengalami luka bakar karena terkena semburan api.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno mengatakan, peristiwa terjadi saat korban bernama Mira Maryeni (33) baru saja membeli tabung gas tiga kilogram. Saat hendak digunakan memasak, gas tersebut bocor.
"Korban lalu menyuruh karyawannya, Nana (43) untuk memeriksanya. Gas tersebut kemudian dimasukkan ke dalam bak berisi air," ujar Suyatno, Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Gas dimasukkan ke dalam air lantaran tetap bocor meski regulatornya telah dilepas. Bahkan di dalam air, gas tersebut masih terus keluar dari celah kebocoran tabung.
Tak berselang lama, api tiba-tiba menyembur dari arah dapur. Akibatnya, tiga orang yang berada di dalam rumah tersebut, yakni Mira, Nana, dan Dedi (32) mengalami luka bakar karena terkena semburan api dari ledakan gas tersebut.
"Ketiganya lalu dibawa ke RSUD Kecamatan Kemayoran untuk dilakukan perawatan medis," kata dia.
Mira mengalami luka bakar tiga persen di bagian kepala dan pipinya. Setelah mendapatkan perawatan, Mira kemudian diperbolehkan pulang.
Sementara Nana mengalami luka bakat sebanyak 60 persen di bagian wajah, tangan, dan kakinya. Belum adanya ruang instalasi perawatan luka bakar di RSUD Kemayoran membuat Nana dirujuk ke RSUD Koja Jakarta Utara.
"Sedangkan korban Dedi mengalami luka bakar di wajah, tangan kanan, dan kaki. Dia mengalami luka bakar 15 persen sehingga dirawat di RSUD Kemayoran," ucap Suyatno.
Saat ini, petugas kepolisian tengah menyelidiki penyebab kebocoran gas yang menyebabkan tiga orang terluka itu.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno mengatakan, peristiwa terjadi saat korban bernama Mira Maryeni (33) baru saja membeli tabung gas tiga kilogram. Saat hendak digunakan memasak, gas tersebut bocor.
"Korban lalu menyuruh karyawannya, Nana (43) untuk memeriksanya. Gas tersebut kemudian dimasukkan ke dalam bak berisi air," ujar Suyatno, Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Gas dimasukkan ke dalam air lantaran tetap bocor meski regulatornya telah dilepas. Bahkan di dalam air, gas tersebut masih terus keluar dari celah kebocoran tabung.
Tak berselang lama, api tiba-tiba menyembur dari arah dapur. Akibatnya, tiga orang yang berada di dalam rumah tersebut, yakni Mira, Nana, dan Dedi (32) mengalami luka bakar karena terkena semburan api dari ledakan gas tersebut.
"Ketiganya lalu dibawa ke RSUD Kecamatan Kemayoran untuk dilakukan perawatan medis," kata dia.
Mira mengalami luka bakar tiga persen di bagian kepala dan pipinya. Setelah mendapatkan perawatan, Mira kemudian diperbolehkan pulang.
Sementara Nana mengalami luka bakat sebanyak 60 persen di bagian wajah, tangan, dan kakinya. Belum adanya ruang instalasi perawatan luka bakar di RSUD Kemayoran membuat Nana dirujuk ke RSUD Koja Jakarta Utara.
"Sedangkan korban Dedi mengalami luka bakar di wajah, tangan kanan, dan kaki. Dia mengalami luka bakar 15 persen sehingga dirawat di RSUD Kemayoran," ucap Suyatno.
Saat ini, petugas kepolisian tengah menyelidiki penyebab kebocoran gas yang menyebabkan tiga orang terluka itu.
Post a Comment