RIZIEQ SHIHAB BERSEMBUNYI DI ARAB SAUDI
RIZIEQ SHIHAB BERSEMBUNYI DI ARAB SAUDI
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab masih berada di Arab Saudi. Sejak dikabarkan pergi beribadah umrah pada akhir April 2017, Rizieq belum kembali ke Tanah Air.
Padahal, Rizieq tengah ditunggu penyidik Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai saksi kasus pornografi berupa chat seks yang diduga antara dia dan Firza Husein, Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana.
Ketua Bantuan Hukum FPI sekaligus pengacara Rizieq, Sugito Atmo Pawiro, mengatakan ada beberapa kegiatan yang tengah dilakukan kliennya selama berada di Arab Saudi. Yang pasti, ujar dia, Rizieq dalam keadaan nyaman di sana.
"(Kegiatannya) ibadah dan persiapan sidang tertutup disertasi. Jadi banyak baca bukunya. Malah sekarang ini beliau sangat enjoy bisa banyak baca buku," ujar Sugito saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat, 19 Mei 2017.
Dia menuturkan, kliennya betah berada di Arab Saudi karena memiliki waktu cukup luang untuk fokus menyelesaikan gelar doktornya di salah satu universitas di Malaysia. Sebab, selama ini, kegiatan Rizieq Shihab di Indonesia relatif padat.
"Selama ini kan banyak ceramah dan keliling Indonesia, jarang istirahat. Jadi sekarang waktu yang tepat untuk banyak baca buku, mengkaji, dan menyelesaikan disertasi untuk persiapan sidang tertutup yang selanjutnya sidang terbuka," Sugito menjelaskan.
Namun, dia enggan membeberkan di mana Rizieq tinggal selama berada di Arab Saudi. "Saya tidak tahu persis tinggal di hotel, rumah keluarga, atau temannya. Habib (Rizieq) kan alumni King Saud University, jadi banyak temen di sana. Habib tidak menjelaskan keberadaannya di mana," kata Sugito.
Meski begitu, Sugito memastikan keberadaan Rizieq di Arab Saudi bukan untuk menghindari proses hukum yang menjeratnya. Rizieq dipastikan akan kembali ke Indonesia jika hukum di Indonesia tidak lagi diintervensi oleh penguasa.
"Habib ini masih berpikir akan mengupayakan pulang secepatnya," ucap Sugito.
Rizieq Shihab tersandung kasus pornografi berupa chat seks yang diduga melibatkannya dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein. Kasus tersebut sempat viral pada akhir Januari 2017.
Sejauh ini, polisi telah menetapkan Firza sebagai tersangka. Sementara Rizieq dalam perkara ini masih berstatus sebagai saksi.
Polisi sendiri telah memanggil Rizieq sebanyak dua kali untuk diperiksa sebagai saksi, tapi yang bersangkutan mangkir. Polisi pun menerbitkan surat perintah membawa jika Rizieq tiba di Indonesia.
Sementara Rizieq sudah berada di luar negeri sejak akhir April 2017 atau beberapa saat setelah panggilan pertama. Rizieq semula dikabarkan berada di Arab Saudi bersama keluarganya untuk beribadah umrah.
Rizieq Shihab kemudian dikabarkan sempat ke Yaman untuk menjenguk anaknya yang melahirkan. Setelah itu Rizieq ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengurus disertasinya. Alih-alih pulang ke Tanah Air, Rizieq justru kembali ke Arab Saudi hingga saat ini.
Padahal, Rizieq tengah ditunggu penyidik Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai saksi kasus pornografi berupa chat seks yang diduga antara dia dan Firza Husein, Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana.
Ketua Bantuan Hukum FPI sekaligus pengacara Rizieq, Sugito Atmo Pawiro, mengatakan ada beberapa kegiatan yang tengah dilakukan kliennya selama berada di Arab Saudi. Yang pasti, ujar dia, Rizieq dalam keadaan nyaman di sana.
"(Kegiatannya) ibadah dan persiapan sidang tertutup disertasi. Jadi banyak baca bukunya. Malah sekarang ini beliau sangat enjoy bisa banyak baca buku," ujar Sugito saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat, 19 Mei 2017.
Dia menuturkan, kliennya betah berada di Arab Saudi karena memiliki waktu cukup luang untuk fokus menyelesaikan gelar doktornya di salah satu universitas di Malaysia. Sebab, selama ini, kegiatan Rizieq Shihab di Indonesia relatif padat.
"Selama ini kan banyak ceramah dan keliling Indonesia, jarang istirahat. Jadi sekarang waktu yang tepat untuk banyak baca buku, mengkaji, dan menyelesaikan disertasi untuk persiapan sidang tertutup yang selanjutnya sidang terbuka," Sugito menjelaskan.
Namun, dia enggan membeberkan di mana Rizieq tinggal selama berada di Arab Saudi. "Saya tidak tahu persis tinggal di hotel, rumah keluarga, atau temannya. Habib (Rizieq) kan alumni King Saud University, jadi banyak temen di sana. Habib tidak menjelaskan keberadaannya di mana," kata Sugito.
Meski begitu, Sugito memastikan keberadaan Rizieq di Arab Saudi bukan untuk menghindari proses hukum yang menjeratnya. Rizieq dipastikan akan kembali ke Indonesia jika hukum di Indonesia tidak lagi diintervensi oleh penguasa.
"Habib ini masih berpikir akan mengupayakan pulang secepatnya," ucap Sugito.
Rizieq Shihab tersandung kasus pornografi berupa chat seks yang diduga melibatkannya dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein. Kasus tersebut sempat viral pada akhir Januari 2017.
Sejauh ini, polisi telah menetapkan Firza sebagai tersangka. Sementara Rizieq dalam perkara ini masih berstatus sebagai saksi.
Polisi sendiri telah memanggil Rizieq sebanyak dua kali untuk diperiksa sebagai saksi, tapi yang bersangkutan mangkir. Polisi pun menerbitkan surat perintah membawa jika Rizieq tiba di Indonesia.
Sementara Rizieq sudah berada di luar negeri sejak akhir April 2017 atau beberapa saat setelah panggilan pertama. Rizieq semula dikabarkan berada di Arab Saudi bersama keluarganya untuk beribadah umrah.
Rizieq Shihab kemudian dikabarkan sempat ke Yaman untuk menjenguk anaknya yang melahirkan. Setelah itu Rizieq ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengurus disertasinya. Alih-alih pulang ke Tanah Air, Rizieq justru kembali ke Arab Saudi hingga saat ini.
Post a Comment