Header Ads

Rizieq Akan Lebaran di Arab Saudi



Pengacara Rizieq Shihab, Sugito Atmo Pawiro memastikan bahwa kliennya itu akan merayakan Idul Fitri 1438 Hijriah di Arab Saudi. Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) tidak akan pulang ke Indonesia dalam waktu dekat.

Kalau lebaran ini beliau di Arab Saudi bersama keluarganya, ucap Sugito.

Menurut Sugito, Rizieq sebenarnya punya niat untuk pulang sebelum lebaran. Akan tetapi, melihat situasi yang belum kondusif, apalagi polisi yang masih mengincar Rizieq dalam kasus dugaan konten pornografi maka Rizieq membatalkan niatnya untuk pulang.

Tadinya kalau melihat kondisi yang bagus, Rizieq mau Lebaran di sini. Namun ini juga belum kondusif yang jadinya pulang setelah Lebaran ucap Sugito.

Rizieq sebelumnya juga mengajukan sejumlah syarat jika ingin pulang ke tanah air. Salah satu syaratnya adalah, polisi harus tidak melakukan penangkapan saat Rizieq tiba di bandara, karena itu pasti akan ditentang oleh FPI. Syarat lainnya Rizieq meminta waktu untuk beristirahat beberapa hari sebelum diperiksa polisi.

Tetapi kalau dengan cara yang provokatif kemungkinan besar pendukung Rizieq tidak akan terima dan itu akan menjadi suasana tidak kondusif, sambung Sugito.

Secara terpisah, kuasa hukum Rizieq, Kapitra Ampera menyatakan bahwa sebaiknya polisi menunda penyidikan Rizieq dan lebih fokus dalam pengamanan Lebaran.

Kapitra juga mendesak agar polisi menghentikan masalah ini karena alat bukti yang diperoleh polisi tidak sah berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi nomor 20/PUU/2016.

Rizieq yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pornografi sejak akhir Mei lalu. Dalam kasus tersebut, polisi juga menetapkan Firza Husein sebagai tersangka. Saat ini polisi masih belum memeriksa Rizieq dalam kasus itu karena Rizieq berada di luar negeri.

Polisi telah mengirimkan red notice ke Interpol untuk melakukan penangkapan terhadap Rizieq, namun permohonan red notice itu ditolak interpol.
Diberdayakan oleh Blogger.