Header Ads

Penyerangan Militan ISIS ke Sekolah Filipina Berakhir



Aksi penyerangan militan ISIS (Islamic State of Iraq dan Syria) ke sebuah sekolah di Filipina bagian selatan telah selesai. Militer Filipina menyaakan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Dijelaskan oleh militer Filipinam, Brigadir Jenderal Restituto Padilla. Tidak ada siswa sekolah yang disandera dalam penyerangan yang terjadi di kota Pigcawayan, Provinsi North Cotabato, Kepulauan Mindanao.

Pernyataan Padilla itu menyangkal laporan sebelumnya yang menyebutkan sejumlahsiswa disandera militan ISIS. Akan tetapi Padilla mengatakan, militer Filipina masih menyelidiki laporan yang menyebutkan ada lima warga sipil  yang masih bersama dengan militan ISIS.

Telah diatasi. Mereka telah dipukul mundur, mereka tidak ada lagi di sana, ujar Padilla.

Kawasan sekolah telah aman terkendali. Saat ini tentara kita sedang melakukan pengejaran, sambungnya.

Dijelaskan sejumlah saksi mata yang berada di lokasi yang berjarak 1 kilometer dari sekolah yang diserbu, mereka bisa mendengar suara baku tembak. Militer Filipina sedang berusaha mencegah warga setempat untuk mendekati lokasi penyerangan.

Sebelumnya, ada sekitar 300 pria bersenjata menyerang sebuah sekolah di kota Pigcawayan pada Rabu (21/6) pagi waktu setempat. Polisi menyebutkan terdapat militan Pejuang Kebebasan Islam Bangsamoro (BIFF) di antara pria bersenjata itu.

Juru bicara BIFF, Abu Misry Mama mengatakan kepada media bahwa pihaknya membawa sejumlah warga sipil ke lokasi aman, untuk menghindari baku tembak. Abu Misry menyatakan kelompoknya tidak berniat untuk meyandera warga sipil.

Dalam Pernyataannya, Padilla menyatakan bahwa insiden ini tidak berkaitan dengan penyerangan melawan militan ISIS lainnya di Marawi. Kota Pigcawayan diketahui berjarak sekitar 190 kilometer sebelah selatan kota Marawi. Di kota Marawi, tentara Filipina terus bertempur melawan militan ISIS lainnya, yang berupaya mendirikan kekhalifahan ISIS. Pertempuran yang berlangsung sejak 23 Mei lalu hingga saat ini.
Diberdayakan oleh Blogger.