Menjelang Asian Games, Banyak Tembok Dicorat Coret
Menjelang Asian Games, Banyak Tembok Dicorat Coret
Polda Metro Jaya menyesalkan atas perbuatan beberapa pemuda yang mencorat-coret underpass Mampang, Jakarta Selatan. Minggu (3/6/2018) pagi, akun Instagram @jktinfo mengunggah sebuah video berdurasi 6-10 detik yang memperlihatkan beberapa pemuda sedang mencorat-coret underpass Mampang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, seharusnya, aksi corat-coret underpass Mampang itu tidak dilakukan. Pasalnya, Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
"Seharusnya kita bisa menjaga, ini kan nanti akan ada perlombaan Asian Games, Indonesia menjadi tuan rumah," kata Argo kepada merdeka.com, Jakarta, Minggu (3/6/2018).
Selain itu, kepolisian mengharapkan kerja sama seluruh stakeholder juga masyarakat, untuk sama-sama membantu menjaga fasilitas publik.
"Ya kalau enggak kita yang jaga siapa lagi? Harusnya kita bangga dengan fasilitas yang kini sudah semakin membaik dengan adanya underpass itu dan lain-lain," ujar Argo.
Dia pun meminta masyarakat melaporkan ke polisi apabila melihat perusakan fasilitas umum seperti kejadian di underpass Mampang tersebut. "Ya kalau melihat seperti itu lagi segera laporkan ke polisi," pungkasnya.
Sebelumnya, 25 lubang gorong-gorong dicuri penutupnya di sepanjang underpass Kuningan menuju Mampang. Ada 19 lubang yang sudah dipasang road barrier fiber. Sedangkan sisanya yakni enam lubang masih mengangga.
Tentunya kondisi ini membahayakan pengguna jalan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, seharusnya, aksi corat-coret underpass Mampang itu tidak dilakukan. Pasalnya, Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
"Seharusnya kita bisa menjaga, ini kan nanti akan ada perlombaan Asian Games, Indonesia menjadi tuan rumah," kata Argo kepada merdeka.com, Jakarta, Minggu (3/6/2018).
Selain itu, kepolisian mengharapkan kerja sama seluruh stakeholder juga masyarakat, untuk sama-sama membantu menjaga fasilitas publik.
"Ya kalau enggak kita yang jaga siapa lagi? Harusnya kita bangga dengan fasilitas yang kini sudah semakin membaik dengan adanya underpass itu dan lain-lain," ujar Argo.
Dia pun meminta masyarakat melaporkan ke polisi apabila melihat perusakan fasilitas umum seperti kejadian di underpass Mampang tersebut. "Ya kalau melihat seperti itu lagi segera laporkan ke polisi," pungkasnya.
Sebelumnya, 25 lubang gorong-gorong dicuri penutupnya di sepanjang underpass Kuningan menuju Mampang. Ada 19 lubang yang sudah dipasang road barrier fiber. Sedangkan sisanya yakni enam lubang masih mengangga.
Tentunya kondisi ini membahayakan pengguna jalan.
Post a Comment